Pernah denger
yang namanya cinta? Buat seorang remaja kayak kita pasti kata ini adalah kata
yang paling membahagiakan dunia kita. Dunia kita, ya kita yang tau. Walaupun seringnya
orang yang lebih tua menertawakan hal ini ketika kita mulai merasakannya. Punya
cerita singkat soal cinta. Disini mau berbagi. Okee selamat membacaJ
Bulan dan
Matahari
“kamu inget
pertama kali kita ketemu? Bahagia banget nggak sih? Aku sampe nggak bisa nahan
senyum kalau inget hal itu” sosok perempuan yang biasa disapa dengan nama
Ariel.
“inget, aku
juga seneng banget. Nggak bakal aku lupain. Aku ingin hal itu jadi cerita kita
nantinya” kata seorang cowok yang akrab dipanggil Arya.
Cerita itu
dimulai ketika sore hari di semak ilalang yang indah. Dari situ dapat terlihat
songsongan matahari yang indah mendekati senja.
Ariel : “aku
ingin kita seperti bulan dan matahari.”
Arya : “kenapa?”
Ariel :”soalnya
bulan itu bisa terang karena cahaya matahari. Disaat kamu lagi jatuh, aku ingin
menjadi matahari untuk bulan ku. Begitu juga disaat aku sakit, aku ingin kamu
menjadi matahari ku”
Arya : “aku
ingin menjai sosok yang lebih buat kamu Riel. Sosok yang ada buat kamu. Bukan menjadi
sosok yang sempurna. Tetapi sosok sederhana yang bisa menyempurnakan ketika
kita bersama. Aku ingin kamu mengerti cinta itu abadi bahagiaannya. Cinta itu
abadi pengertiannya. Cinta itu abadi untuk hatinya.”
Ariel : “sepanjang
waktu, kalau kita percaya cinta itu berpihak sama kita, aku yakin cinta itu
menjadi kesempurnaan buat kebersamaan kita. Aku percaya kamu, kamu percaya aku
dan ….”
Ariel dan
Arya : “kita percaya cinta”
Arya menggenggam
tangan Ariel. Mereka tersenyum sambil melihat keindahan pelangi yang hampir lenyap
dimakan senja.
Percaya dengan kesempurnaan cinta? Satu
hal yang mau dibilang ke pembaca. Jangan pernah percaya sama orang yang bilang
menjalani cinta itu menyakitkan. Itu salah. Karena cinta itu adalah bagian dari
kehidupan yang membawa kebahagiaan. Cinta itu kebersamaan. Jika ada orang yang
mengatakan kalau cinta itu menyakitkan, maka yang dia dapatkan itu bukanlah
cinta, melainkan kepalsuan yang mengatas namakan cinta. Tuhan menciptakan dua
makhluk untuk bersama dan terikat dalam cinta. Cinta itu bukan untuk
disalahkan, tapi dijaga keindahannya agar dia tetap menjadi yang membahagiakan
bagi yang mendapatkannya.
Jangan pernah berfikir tidak
mendapatkan cinta. Cinta itu mendahulukan memberi, memberi dengan ketulusan. Jika
merasa cinta itu tidak akan datang maka ubahlah pemikiran itu. Karena cinta itu
akan datang, tidak tau dalam bentuk apa dia datang nantinya. Tuhan belum
mengirimkan cinta itu, karena dia sedang menyiapkan cinta yang terbaik untuk
mu.
lembaran cerita Rizki Nurhikmah
No comments:
Post a Comment